Minggu depan, Finex akan menurunkan spread pada semua pasangan USD sebesar 10%.
Ini adalah kesempatan luar biasa untuk mendalami perdagangan instrumen baru
Dari Tanggal : 29 April - 03 Mei
NZDUSD Berpotensi Meneruskan Trend Bearishnya
Pergerakan mata Dolar Amerika (USD) Minggu depan Awal Bulan Mei akan ditentukan oleh angka Non Farm Payroll (NFP). Nonfarm Payrolls mengukur perubahan jumlah orang yang bekerja selama bulan sebelumnya, tidak termasuk industri pertanian. Penciptaan lapangan kerja adalah indikator utama belanja konsumen, yang menyumbang sebagian besar kegiatan ekonomi. Angka yang lebih tinggi dari ekspektasi dapat dianggap sebagai positif atau optimis untuk USD, sedangkan angka yang lebih rendah dari ekspektasi dapat dianggap sebagai negatif atau pesimis untuk USD.
Serangkaian Data Fundamental penting menyajikan angka - angka yang baik bagi Ekonomi negara Adidaya nomor satu Amerika Serikat. Sejak perilisan angka Consumer Price Index (CPI) yang meningkat mendukung penguatan USD disusul oleh angka retail sales serta angka klaim pengangguran yang semakin berkurang menunjukan kegiatan Ekonomi yang bertumbuh dan baik bagi Dolar Amerika, selanjutnya akan ada data NFP yang akan dirilis minggu depan yang berpotensi meningkat dari periode sebelumnya jika merujuk dari berkurangnya klaim pengangguran akhir - akhir ini dan katalis yang ada, sehingga akan berdampak terhadap penguatan USD. Data Ekonomi yang baik bagi Amerika akan menunda potensi pemotongan suku bunga yang berarti memberi sentimen optimis bagi USD kedepannya.
Dari sisi Selandia Baru, Ekspektasi para pedagang terhadap Reserve Bank of New Zealand (RBNZ) yang akan menurunkan suku bunga pada bulan November tetap kuat. Spekulasi penurunan suku bunga acuan RBNZ ditunda hingga akhir tahun ini setelah Indeks Harga Konsumen (CPI) Kuartal 1 tumbuh sebesar 0,6%. Sementara Angka Trade Balance NZD yang telah dirilis awal hari tadi melonjak menjadi surplus 588M jauh melebihi ekspektasi pasar yakni negatif (-505M) dan tentu saja lebih besar dari periode sebelumnya yang masih negatif (-385M), Trade Balance adalah Neraca Perdagangan dimana angka yang surplus akan berdampak optimis bagi Dolar Selandia Baru, hal ini selanjutnya memberi sentimen positif dan mendukung potensi kenaikan pasangan mata uang NZDUSD dalam jangka pendek menuju area resistensi terdekat.
Pada sisi Teknikal Analisa saat ini NZDUSD masih didominasi oleh Trend Bearish yang dikonfirmasi oleh Indikator Moving Average yang telah melakukan Death Cross. Area tersebut bertepatan dengan area Trendline yang menjadi resistance statis dan berpotensi menjadi area pantulan terbaik untuk penerusan trend bearish NZDUSD karena tambahan dukungan dari Fibonacci Golden Area 61.8. Potensi penurunan NZDUSD dapat mencapai support selanjutnya pada kisaran harga 0.58500.
DISCLAIMER: Isi konten bersifat spekulatif dan tidak menjamin silahkan lakukan riset lagi serta gunakan resiko manajemen sebelum melakukan transaksi
