Dolar Australia menghadapi tekanan besar setelah laporan inflasi yang lebih lemah dari perkiraan serta penurunan tajam dalam investasi bisnis.
Tambahan ketegangan datang dari kebijakan perdagangan AS, di mana pengenaan tarif baru terhadap China bisa berdampak negatif bagi ekspor Australia.
Dengan inflasi inti yang turun dan sektor bisnis menunjukkan kehati-hatian, AUD/USD masih dalam risiko penurunan lebih lanjut.
Keputusan suku bunga RBA bulan depan bisa menjadi penentu arah pergerakan berikutnya.
Secara teknis, AUD/USD masih dalam fase rebound setelah menyentuh support 0,62211, dengan potensi kenaikan menuju 0,63000.
Jika level ini tertembus, target berikutnya adalah 0,63360.
Namun, kegagalan menembus resistance dapat memicu koreksi ke 0,62211 atau bahkan 0,62045.
Trader dapat mempertimbangkan entry buy di sekitar 0,62500 dengan target 0,63000, atau sell jika terjadi rejection di 0,63000.
Waspadai volatilitas tinggi, terutama menjelang rilis data ekonomi penting.