Menurut data terbaru yang diterbitkan oleh Kantor Statistik Nasional (ONS) pada hari Selasa, Tingkat Pengangguran ILO Inggris turun tipis menjadi 3,8% pada kuartal hingga April dari 3,9% yang tercatat dalam tiga bulan hingga Maret, mengalahkan konsensus pasar yang memperkirakan angka 4,0%.
Perubahan Jumlah Pengajuan Klaim juga menunjukkan penurunan yang lebih besar dari prakiraan. Jumlah orang yang mengklaim tunjangan pengangguran turun 13,6 ribu di bulan Mei, dibandingkan dengan ekspektasi penurunan 9,6 ribu. Perubahan Jumlah Pengajuan Klaim secara tak terduga melonjak sebesar 23,4 ribu (revisi naik dari 46,7 ribu) pada bulan sebelumnya.
Pendapatan mingguan rata-rata Inggris, tidak termasuk bonus, mencapai 7,2% 3 bulan/tahun pada bulan April versus 6,8% sebelumnya dan 6,9% yang diharapkan. Pengukur termasuk bonus berada di 6,5% 3 bulan/tahun pada bulan keempat tahun ini versus 6,1% sebelumnya dan 6,1% yang diharapkan.
Perlu dicatat bahwa data bulan April termasuk dampak dari kenaikan upah minimum sebesar 9,7% dan, oleh karena itu, akan dianalisis secara cermat oleh Bank of England (BoE) karena mereka tetap berkomitmen untuk menjinakkan inflasi.
Poin-poin Penting (Melalui ONS)
- Pada Mei 2023, 23.000 lebih banyak orang berada dalam pekerjaan yang digaji jika dibandingkan dengan April 2023.
- Statistik nasional mengatakan pekerja yang tidak aktif karena sakit jangka panjang mencapai rekor tertinggi baru.
- Data penggajian di Inggris bulan Mei berubah 23 ribu vs -135 ribu sebelumnya.
Tentang Pekerjaan Inggris
Penghasilan Rata-rata Inggris yang dirilis oleh Kantor Statistik Nasional (ONS) adalah indikator jangka pendek utama tentang bagaimana tingkat upah berubah dalam ekonomi Inggris. Secara umum, pertumbuhan pendapatan yang positif mengantisipasi positif (atau bullish) untuk GBP, sedangkan angka yang rendah dipandang negatif (atau bearish).
