Sentimen pasar berbalik positif untuk aset berisiko, sebab penerapan tarif balasan oleh Presiden Amerika Serikat Donald Trump tampaknya tidak akan diterapkan sebelum tanggal 1 April. Pada hari Kamis, Trump menginstruksikan kepala departemen keuangan dan perdagangan untuk berkolaborasi mengenai masalah tarif balasan ini. Selanjutnya, calon Menteri Perdagangan Howard Lutnick menyatakan bahwa presiden akan siap untuk menerapkan tarif baru paling lambat pada 1 April. Situasi ini mengurangi kekhawatiran tentang kemungkinan perang dagang global yang mendesak, karena investor menduga Trump akan mengumumkan pengenaan tarif balasan pada hari Kamis itu sendiri. Para investor optimis bahwa mitra dagang Amerika Serikat akan memiliki cukup waktu untuk berdiskusi terkait tarif yang mungkin diterapkan oleh Trump, yang akan membantu meredakan konsekuensi negatif dari perang dagang. Hal ini menjadi beban bagi nilai tukar Dollar Amerika (USD).

Di lain sisi dapat AUD menguat karena diuntungkan dari penguatan akan logam mulia Emas dan Perak karena Australia memiliki sektor tambang yang besar yang mendukung perekonomiannya di WA (Western Australia). Sehingga kenaikan aset safe haven seperti Emas dan Perak dapat menguntungkan Australia dan memberi sentimen positif bagi penguatan Australia Dolar (AUD). Saat ini Investor menanti dengan hati -hati perilisan angka Retail Sales AS yang akan memberi gambaran lebih jelas.

Dari sisi Analisis Teknikal, harga AUDUSD berpotensi bergerak melanjutkan kenaikannya didukung Pattern Bullish Rectangle yang telah terbentuk serta Indikator Moving Average yang melakukan Golden Cross (Persilangan Naik). Buy Area AUDUSD terbaik berada pada kisaran harga 0.63000 - 0.62600. Potensi pergerakan AUDUSD dapat mencapai support selanjutnya pada kisaran harga 0.64000 atau bahkan 0.65000.

DISCLAIMER: Isi konten bersifat spekulatif dan tidak menjamin silahkan lakukan riset lagi serta gunakan resiko manajemen sebelum melakukan transaksi

Ini bukan saran investasi. Kinerja masa lalu bukan indikasi hasil di masa depan. Modal Anda berisiko, silakan trading secara bertanggung jawab.

Penulis: Brahmantya Himawan