Indeks US500 turun pada menuju harga DIskon Belinya pada hari Selasa karena komentar agresif Presiden Rusia Vladimir Putin mengenai senjata nuklir meningkatkan ketegangan geopolitik. Seberapa besar penguatan suku bunga selama beberapa tahun terakhir karena optimisme terhadap masa jabatan kedua Presiden Donald Trump mulai memudar, dengan angka inflasi yang kuat dan berkurangnya sinyal dovish dari indeks Federal Reserve Indeks Wall Street telah turun dari level tertinggi sepanjang masa pada minggu lalu Pertanyaan yang muncul adalah apakah perekonomian akan bertahan yang tercermin dari Indeks US500.

Presiden Rusia Vladimir Putin pada hari Selasa memperingatkan Amerika Serikat untuk menurunkan ambang batas serangan nuklir, beberapa hari setelah pemerintahan Presiden Joe Biden dilaporkan memberi wewenang kepada Ukraina untuk menembakkan rudal AS jauh ke dalam Rusia. Rusia akan mempertimbangkan serangan nuklir jika Rusia atau sekutunya Belarus menghadapi invasi "dengan menggunakan senjata konvensional yang menimbulkan ancaman serius terhadap kedaulatan dan/atau integritas wilayahnya"; demikian menurut doktrin baru tersebut. Ketegangan Geopolitik menjadi pemicu turunnya harga saham -  saham Global.

Pada sisi Teknikal Analisis saat ini Harga Indeks US500 berpotensi melanjutkan Trend Kenaikannya dari harga Diskon Beli, karena Indikator Moving Average telah melakukan Golden Cross (Persilangan Naik) dan Potensi penurunan terhalang Garis Trendline. Buy Area pada kisaran harga 5785.00 - 5700.00 menjadi Area Beli FOllow the Trend terbaik bagi Indeks US500. Potensi pergerakan naik US500 dapat mencapai Resistance selanjutnya pada kisaran harga 6000.00.

DISCLAIMER: Isi konten bersifat spekulatif dan tidak menjamin silahkan lakukan riset lagi serta gunakan resiko manajemen sebelum melakukan transaksi

Ini bukan saran investasi. Kinerja masa lalu bukan indikasi hasil di masa depan. Modal Anda berisiko, silakan trading secara bertanggung jawab.

Penulis: Brahmantya Himawan