Harga emas (XAU/USD) melanjutkan penurunan hari sebelumnya dari sekitar puncak lima setengah bulan yang dicapai minggu lalu dan terus melemah untuk hari ketiga berturut-turut pada hari Rabu. Logam mulia mempertahankan nada penawaran jual menjelang sesi Eropa dan saat ini diperdagangkan mendekati terendah mingguan, di sekitar wilayah $1.978. Meredanya kekhawatiran atas perang Israel-Hamas, serta antisipasi sikap Federal Reserve (Fed) yang hawkish, ternyata menjadi faktor utama yang membebani logam kuning yang tidak memberikan imbal hasil ini.
Namun, penurunan harga Emas kemungkinan akan tetap terbatas karena fokus pasar tetap terpaku pada hasil pertemuan kebijakan moneter FOMC selama dua hari yang sangat dinanti-nantikan, yang dijadwalkan akan diumumkan pada sesi Amerika nanti. Selain itu, kekhawatiran terhadap pemulihan ekonomi Tiongkok yang rapuh pada awal kuartal keempat dapat memberikan dukungan kepada logam safe-haven dan membantu membatasi penurunan yang lebih dalam. Hal ini, pada gilirannya, memerlukan kehati-hatian sebelum mengonfirmasi bahwa XAU/USD telah mencapai puncaknya dalam waktu dekat.
Intisari Harian Penggerak Pasar: Harga emas terus melemah menjelang keputusan penting kebijakan FOMC
- Harga emas mencatatkan kenaikan bulanan terbesar sejak November 2022, meskipun mengawali bulan baru ini dengan catatan yang lebih lemah seiring dengan surutnya permintaan safe-haven.
- Para pedagang memperkirakan premi risiko yang lebih rendah dari perang Israel-Hamas karena sejauh ini belum ada negara Arab lain yang ikut serta; Hamas mengatakan akan membebaskan sandera asing dalam beberapa hari ke depan.
- Dewan Emas Dunia (WGC) mengatakan pada hari Selasa bahwa harga yang tinggi dapat mengurangi permintaan Emas di India dan menyebabkan pembelian terendah dalam tiga tahun selama puncak musim perayaan.
- WGC menambahkan bahwa pembelian emas oleh bank sentral tidak mencapai rekor Q3'22, sementara permintaan perhiasan sedikit melemah karena tingginya harga dan gambaran investasi yang beragam.
- Dolar AS tetap pada bias positif di balik ekspektasi kejutan hawkish dari pertemuan kebijakan moneter dua hari FOMC yang sangat dinantikan.
- Federal Reserve dijadwalkan mengumumkan keputusannya nanti pada sesi AS dan diperkirakan akan mempertahankan suku bunga stabil pada level tertinggi dalam 22 tahun untuk kedua kalinya berturut-turut.
- Ketahanan ekonomi AS dan inflasi yang masih tinggi akan memungkinkan bank sentral untuk mempertahankan sikap hawkishnya dan membuka pintu bagi kenaikan suku bunga lebih lanjut.
- Imbal hasil (yield) obligasi pemerintah AS bertenor 10 tahun tetap mendekati angka 5%, atau level tertinggi 16 tahun yang dicapai pada bulan Oktober dan selanjutnya tampaknya mendukung Dolar AS.
- Survei yang disponsori Caixin menunjukkan bahwa aktivitas bisnis di sektor manufaktur Tiongkok mengalami kontraksi pada bulan Oktober untuk pertama kalinya dalam tiga bulan.
- Hal ini menunjukkan bahwa upaya stimulus dari Tiongkok hanya memberikan dukungan terbatas terhadap pemulihan ekonomi yang rapuh dan dapat memberikan dukungan kepada XAU/USD.
Analisis Teknis: Harga emas kemungkinan tidak akan mengalami penurunan korektif yang berarti dalam waktu dekat
Dari sudut pandang teknis, penurunan yang sedang berlangsung mungkin masih dikategorikan sebagai kemunduran korektif, terutama setelah kenaikan tajam lebih dari 10% dari titik terendah bulan Oktober. Selain itu, Relative Strength Index (RSI) pada grafik harian telah turun dari wilayah overbought. Oleh karena itu, penurunan berikutnya mungkin masih dilihat sebagai peluang pembelian dan tetap terbatas. Area $1.970 kemungkinan akan melindungi sisi bawah langsung, di bawahnya harga Emas bisa turun ke titik terendah minggu lalu, di sekitar wilayah $1.954-$1.953.
Di sisi lain, puncak sesi Asia, di sekitar area $1.986, sekarang tampaknya bertindak sebagai rintangan langsung menjelang angka psikologis $2.000 dan wilayah $2.007-2.009, atau puncak multi-bulan. Kekuatan berkelanjutan di luar level tersebut akan membuka jalan bagi perpanjangan tren bullish kuat yang telah berlangsung selama tiga minggu dan mengangkat harga Emas ke penghalang relevan berikutnya di dekat zona $2,022.
Harga dolar AS hari ini
