Fokus Minggu Ini, 6 - 10 Maret 2023

06/03/2023, 12:50

Rilis laporan pekerjaan AS hari Jumat untuk bulan Februari akan memberikan lebih banyak penjelasan mengenai kekuatan pasar tenaga kerja dan investor akan mengamati kesaksian Kongres dari Ketua Federal Reserve Jerome Powell untuk mendapatkan wawasan baru tentang jalur suku bunga di masa depan. Pasar ekuitas tampaknya akan tetap volatil, bank sentral di Jepang, Kanada, dan Australia akan menggelar rapat kebijakan dan data dari Inggris akan menunjukkan bagaimana ekonomi yang sedang berjuang bertahan di awal tahun. Inilah yang perlu Anda ketahui untuk memulai minggu Anda.

1. Nonfarm payroll

Laporan ketenagakerjaan hari Jumat untuk bulan Februari akan menjadi yang terakhir sebelum rapat The Fed pada tanggal 21-22 Maret dan menjadi sangat penting setelah laporan Januari yang kuat mendorong investor untuk mengevaluasi kembali ekspektasi atas jalur suku bunga di masa depan.

Ekspektasi untuk ekonomi telah menambah 200.000 pekerjaan bulan lalu, menurun dari pertumbuhan pekerjaan yang sangat tinggi di bulan Januari sebanyak 517.000, sementara tingkat pengangguran diperkirakan akan stabil di level terendah lebih dari lima dekade sebesar 3,4%.

Laporan lain yang lebih kuat dapat memicu kekhawatiran akan langkah The Fed yang lebih agresif - permintaan kuat di pasar tenaga kerja mendukung pertumbuhan upah, yang berkontribusi pada inflasi yang lebih tinggi - tetap menekan The Fed untuk menaikkan suku bunga.

Para investor saat ini memperkirakan kenaikan suku bunga 25 basis poin lagi dari The Fed bulan ini, tetapi harga pasar menyiratkan peluang yang sedikit lebih tinggi untuk kenaikan yang lebih besar daripada sebelumnya.

2. Testimoni Powell

Sebelum laporan pekerjaan hari Jumat, Powell akan tampil di hadapan Kongres untuk memaparkan laporan kebijakan moneter tengah tahunan bank sentral. Ia akan bersaksi di hadapan Senat pada hari Selasa dan Dewan Perwakilan Rakyat pada hari Rabu setempat.

Komentarnya akan dicermati dengan baik untuk mendapatkan petunjuk apakah kenaikan suku bunga yang lebih besar sedang dipertimbangkan bulan ini setelah data baru ini menyiratkan inflasi masih bertahan tinggi. Powell mengatakan laporan pekerjaan di bulan Januari menunjukkan mengapa perjuangan melawan inflasi akan "membutuhkan waktu yang cukup lama".

The Fed memperlambat laju kenaikan suku bunga menjadi 25 basis poin dalam rapat terakhirnya pada 1 Februari, setelah kenaikan 50 basis poin di bulan Desember yang terjadi setelah empat kali kenaikan 75 basis poin berturut-turut.

3. Volatilitas pasar saham

Wall Street menguat pada hari Jumat di akhir minggu yang volatil dengan S&P 500 menghentikan penurunan beruntun selama tiga minggu dan Dow Jones Industrial Average membukukan kenaikan mingguan pertama sejak akhir Januari.

Setelah rebound di bulan Januari, obligasi dan ekuitas melemah di Februari kala para investor khawatir bahwa the Fed akan menaikkan suku bunga lebih tinggi dari yang diperkirakan sebelumnya dan mempertahankannya lebih lama untuk meredam inflasi.

Lebih banyak volatilitas pasar mungkin akan terjadi menjelang rapat Fed di bulan Maret.

Sementara itu, musim laporan keuangan kuartal keempat sudah di penghujung, dan semua perusahaan kecuali tujuh perusahaan di S&P 500 sudah melaporkannya. Hasil untuk kuartal ini telah mengalahkan estimasi konsensus sebanyak 68%, menurut data Refinitiv.

4. Keputusan bank sentral

Bank-bank sentral di Jepang, Australia, dan Kanada akan mengadakan rapat kebijakan moneter minggu ini.

Pada hari Jumat, Gubernur Bank of Japan Haruhiko Kuroda akan memimpin rapat terakhirnya setelah satu dekade memimpin dan mengawasi kebijakan moneter yang sangat longgar. Tidak ada perubahan yang diharapkan sebelum penggantinya Kazuo Ueda mengambil alih pada 8 April.

Reserve Bank of Australia bertemu pada hari Selasa sementara para pejabat telah mengisyaratkan prospek pengetatan lebih lanjut dalam rapatnya bulan lalu, para investor kini memperkirakan suku bunga akan tetap ditahan setelah data terbaru menunjukkan ekonomi tumbuh terlemah dalam satu tahun di kuartal keempat dan angka-angka Januari mengindikasikan inflasi mungkin telah mencapai puncaknya.

Bank of Canada juga diperkirakan akan mempertahankan suku bunga saat rapat pada hari Rabu, rapat pertama sejak para pengambil kebijakan mengumumkan jeda bersyarat pada bulan Januari untuk memberikan waktu bagi perekonomian menyesuaikan diri dengan biaya pinjaman yang lebih tinggi.

5. PDB Inggris

Inggris akan mempublikasikan data PDB pada hari Jumat yang menunjukkan bagaimana kondisi ekonomi pada bulan Januari setelah nyaris menghindari jatuh ke dalam resesi dalam tiga bulan terakhir tahun 2022. Para ekonom memperkirakan produk domestik bruto tumbuh hanya 0,1% pada bulan Januari dari bulan sebelumnya.

Perekonomian Inggris menunjukkan momentum yang sedikit lebih baik dan pertumbuhan gaji terbukti sedikit lebih tinggi dari perkiraan bank sentral bulan lalu, Kepala Ekonom Bank of England Huw Pill mengatakan pada hari Kamis.

Meskipun demikian, Inggris merupakan satu-satunya negara G7 yang ekonominya masih lebih kecil dari sebelum pandemi virus corona. Dana Moneter Internasional (IMF) yakin bahwa Inggris akan menjadi satu-satunya negara G7 yang menyusut tahun ini.

BOE kemungkinan harus terus menaikkan suku bunga, tatkala konsumen tampaknya bertahan dalam menghadapi lonjakan inflasi dua digit.

Promosi