Pasangan mata uang populer EURUSD memantul dari posisi terendah tahun 2024 di 1.07200 dan membentuk pola Double Bottom yang mengindikasikan pergerakan Reversal dapat terjadi, karena pembaruan bias penjualan Dolar AS (USD) selama awal sesi Asia.
Pada hari Selasa, Presiden Federal Reserve Bank of Philadelphia, Patrick Harker mengatakan bahwa The Fed membuat pilihan yang tepat pada minggu lalu dengan mempertahankan suku bunga tidak berubah di tengah prospek yang kemungkinan akan menunjukkan lebih banyak penurunan inflasi.
Sementara itu, Presiden Fed Bank of Cleveland Loretta Mester mengatakan bahwa dia mungkin membuka kemungkinan untuk menurunkan suku bunga akhir tahun ini jika perekonomian berkembang seperti yang diharapkan. Terakhir, Ketua Fed Jerome Powell mengatakan pada Minggu malam bahwa bank sentral tetap berada di jalur yang tepat untuk memangkas suku bunga tiga kali tahun ini, yang diperkirakan akan dimulai pada awal Mei. Penundaan pelonggaran kebijakan moneter dari The Fed dapat memberikan dukungan kepada Greenback dalam waktu dekat. Para pedagang kini telah memperhitungkan kemungkinan 15% penurunan suku bunga pada pertemuan bulan Maret.
Disisi lain dari Eurozone Data yang dirilis dari Eurostat menunjukkan pada hari Selasa bahwa Penjualan Ritel Zona Euro turun 1,1% MoM di bulan Desember dari kenaikan 0,3% pada pembacaan sebelumnya, lebih buruk dari ekspektasi pasar sebesar 1,0%. Secara tahunan, Penjualan Ritel Zona Euro turun 0,8% YoY di bulan Desember dari penurunan 0,4% di bulan November, di atas konsensus penurunan 0,9%. Hal ini membuat EURUSD menuju area Supportnya.
Pengambil kebijakan Bank Sentral Eropa (ECB) Pablo Hernandez de Cos mengatakan pada hari Selasa bahwa ia yakin inflasi akan kembali ke target 2% dan langkah selanjutnya adalah menurunkan suku bunga. Namun, anggota Dewan Pengurus ECB Boris Vujcic menyatakan bahwa bank sentral perlu bersabar saat ini sebelum memangkas suku bunga untuk memastikan bahwa biaya upah tidak menyebabkan tekanan upah yang berkelanjutan.
Dari Sisi Teknikal Pasangan EURUSD saat ini tlah melakukan Breakout pada Resistance Trendline Setelah mendapat pijakan harga di 1.07200 yang pada akhirnya membut Pola Double Bottom, Indikator RSI mengindikasikan Divergence terjadi yang mendukung pasangan EURUSD untuk melakukan Pergerakan naiknya menuju 1.08200.
DISCLAIMER: Isi konten bersifat spekulatif dan tidak menjamin silahkan lakukan riset lagi serta gunakan resiko manajemen sebelum melakukan transaksi.
