Berikut yang perlu Anda ketahui pada hari Jumat, 15 September:
Profil pasar yang risk-on tetap ada menjelang sesi Eropa, karena pasar Asia mengikuti reli di Wall Street semalam. Keberhasilan IPO Arm menanamkan kepercayaan pada pasar modal AS dan mengangkat sentimen pasar . Para pedagang menyambut langkah-langkah dukungan kebijakan Tiongkok dan data aktivitas bisnis yang kuat pada hari perdagangan terakhir minggu ini, menambah optimisme pasar. S&P 500 berjangka AS naik hampir 0,20% hari ini.
Bank Rakyat Tiongkok (PBOC) memangkas Rasio Persyaratan Cadangan (RRR) dan suku bunga Reverse Repo 14 hari, dalam upaya untuk merangsang pemulihan ekonomi yang melemah. Penjualan Ritel dan Produksi Industri Tiongkok meningkat lebih dari yang diperkirakan pada bulan Agustus.
Dolar AS (USD) mundur dari level tertinggi baru dalam enam bulan di 105,43 terhadap mata uang utama lainnya, karena selera risiko mengurangi daya tarik safe-haven. Sementara itu, imbal hasil obligasi Treasury AS berada dalam fase konsolidasi naik, menunggu sejumlah data ekonomi AS untuk mendapatkan dorongan baru. Kalender ekonomi AS akan menampilkan Produksi Industri tingkat menengah dan Sentimen Konsumen awal UoM dan Ekspektasi Inflasi yang berdampak tinggi.
AUD/USD melanjutkan rebound menuju 0,6500 karena data Tiongkok yang kuat dan langkah-langkah dukungan kebijakan. USD/CAD sedang berjuang di dekat 1,3500 di tengah jeda reli harga minyak dan kemunduran Dolar AS secara luas. WTI diperdagangkan mendekati level tertinggi multi-bulan di $90,56, pada saat penulisan.
USD/JPY bertahan stabil di sekitar 147,50, mempertahankan kisaran mingguan menjelang keputusan kebijakan moneter Fed dan Bank of Japan (BoJ) minggu depan .
EUR/USD melanjutkan rebound dari posisi terendah enam bulan yang dicapai di 1,0633 pada hari Kamis. Bank Sentral Eropa (ECB) menaikkan suku bunga utama sebesar 25 basis poin (bps) namun mengisyaratkan bahwa ini bisa menjadi kenaikan terakhir di tengah revisi turun terhadap perkiraan pertumbuhan dan inflasi bank sentral.
GBP/USD mempertahankan level 1,2400, karena suasana pasar yang lebih baik mendukung Pound Sterling dengan imbal hasil lebih tinggi .
Harga emas bergerak menjauh dari posisi terendah multi-minggu, berupaya untuk merebut kembali rintangan penting di $1.920.
