Pergerakan pasar Perak mungkin sedikit orang yang memperhatikan. Namun, beberapa dari mereka yang memperhatikannya pasti dapat melihat peluang-peluang yang menarik.
Pasar perak fisik sangat berisiko mengalami tekanan. Perkiraan terbaru dari Silver Institute adalah total permintaan perak mencapai 1,2 miliar ons pada tahun 2024. Itu akan menjadi rekor tertinggi kedua. Lembaga nirlaba yang didukung oleh industri ini memperkirakan defisit pasokan akan terus berlanjut di pasar perak selama empat tahun berturut-turut.
Dengan deifistnya pasokan akan tetapi permintaan tetap atau justru berpotensi naik kedepannya dapat membuat harga perak melonjak hingga $30 per ons pada 2024 ini. Pergerakan di atas $30 per ounce akan menjadi penembusan teknikal yang besar. Logam ini belum pernah naik di atas $30 sejak harga jatuh pada tahun 2013.
Tentu saja, emas jauh lebih dekat dibandingkan perak untuk mencapai level tertinggi baru. Namun Perak adalah aset safe heaven ke 2 setelah emas dan harga perak mengikuti harga emas. Penyerapan industri yang lebih kuat merupakan alasan utama bagi meningkatnya permintaan global terhadap Perak. Perak digunakan terutama untuk keperluan industri dan umumnya digunakan dalam pembuatan mobil, panel surya, perhiasan dan elektronik.
Pada sisi Teknikal Analisa harga perak ssat ini telah menembus atau breakout trendline resistance yang menjadi konfirmasi pergerakan bull run pada perak akan dimulai. Indikator stochastic juga mengkonfirmasi saat ini harga menuju area Oversold dan dapat kita lakukan aksi beli. Hal ini mendukung Fundmanetal perak dan hukum supply demand yang ada berpotensi membuat harga perak melonjak bahkan potensi menuju $30.00 per ons.
DISCLAIMER: Isi konten bersifat spekulatif dan tidak menjamin silahkan lakukan riset lagi serta gunakan resiko manajemen sebelum melakukan transaksi
