EUR/USD Menguji 1.0900

24/01/2023, 14:25

Pasangan EUR/USD bertujuan untuk melanjutkan perjalanannya menuju resistensi level bulat di 1,0900 di sesi Asia. Aset ini telah menguat karena dorongan risk-on mendapatkan daya tarik lagi. Permintaan untuk pasangan mata uang utama ini meningkat seiring dengan meningkatnya perbedaan sikap kebijakan untuk proyeksi kenaikan suku bunga Federal Reserve (Fed) dan Bank Sentral Eropa (ECB).

Sementara itu, selera risiko investor kembali membaik karena S&P500 futures telah memulihkan penurunannya di pagi hari. Indeks Dolar AS (DXY) telah turun lebih jauh mendekati 101,50 di tengah meningkatnya peluang kenaikan suku bunga sebesar 25 basis poin (bp) oleh The Fed pada pertemuan mendatang di bulan Februari. Selain itu, imbal hasil obligasi pemerintah AS bertenor 10 tahun telah turun mendekati 3,51%.

Permintaan ritel yang lemah, penurunan lapangan kerja dengan laju yang sehat, penurunan skala kegiatan ekonomi, dan perusahaan-perusahaan yang menawarkan produk dengan harga yang lebih rendah di pintu-pintu pabrik berdampak pada prospek ekonomi di Amerika Serikat, tetapi memperkuat The Fed dalam memerangi inflasi yang lebih tinggi. Hal ini mengakibatkan meningkatnya ekspektasi bahwa Federal Reserve (Fed) akan memangkas tingkat kenaikan suku bunga lagi.

Ketua The Fed Jerome Powell telah memangkas tingkat kenaikan suku bunga menjadi 50 basis poin (bp) pada pertemuan kebijakan moneter bulan Desember setelah empat kali kenaikan suku bunga sebesar 75 bp secara berturut-turut. The Fed diperkirakan akan menaikkan suku bunga sebesar 25 bp ke depan.

Dari sisi Zona Euro, Presiden ECB Christine Lagarde dan rekan-rekannya mendukung kelanjutan kenaikan suku bunga yang lebih tinggi untuk mengurangi tekanan inflasi secara signifikan.

Pembuat kebijakan ECB Peter Kazimir mengutip pada hari Senin bahwa pelonggaran inflasi merupakan kabar baik tetapi menambahkan bahwa itu bukan alasan untuk memperlambat laju kenaikan suku bunga, seperti yang dilaporkan oleh Reuters. Ia lebih lanjut menambahkan, "Saya yakin bahwa kita perlu melakukan dua kali kenaikan sebesar 50 basis poin (bp)."

Jajak pendapat Reuters terbaru terhadap para ekonom menyatakan bahwa Bank Sentral Eropa (ECB) akan menaikkan suku bunga sebesar 50 bp lagi pada pertemuan kebijakan moneter bulan Februari, sementara tingkat suku bunga diperkirakan akan mencapai 3,25% pada pertengahan tahun ini.

Promosi