EURNZD Berpotensi Naik ke Titik Resistance
Indeks Iklim Bisnis Ifo Jerman naik menjadi 89,4 pada bulan April, naik dari revisi 87,9 pada bulan Maret dan di atas perkiraan pasar sebesar 88,9. Hal tersebut mengindikasikan terdapat tanda-tanda optimisme bahwa perekonomian terbesar di zona euro ini mungkin telah mencapai titik terendahnya dan ada potensi kebangkitan. Angka tersebut menandai kenaikan ketiga berturut-turut, yang di masa lalu mengindikasikan bahwa perekonomian Jerman sedang mengalami perubahan dan mengarah pada kebangkitan di Zona Euro dan dapat berdampak pada nilai mata uang Euro.
Katalis selanjutnya yang berpotensi memperkuat Mata uang Eropa Euro (EUR) adalah angka PMI Jasa yang kuat menambah ekspektasi inflasi sektor jasa. Hal ini telah ditafsirkan sebagai potensi untuk mempengaruhi Bank Sentral Eropa (ECB) dalam upayanya untuk memangkas suku bunga.
Presiden Bundesbank Joachim Nagel mengatakan, “Inflasi jasa tetap tinggi, didorong oleh pertumbuhan upah yang kuat,” dan sampai inflasi turun secara berkelanjutan, ia tidak dapat “berkomitmen terlebih dahulu pada jalur suku bunga tertentu". Inflasi sektor jasa yang terus-menerus dan Muller mengatakan dia tidak nyaman melakukan "pemangkasan berturut-turut." Hal tersebut memberi pandangan pasar bahwa ada potensi pemotongan suku bunga di jeda dan memberi sentimen kuat untuk EUR.
Pada sisi Teknikal Analisa Pasangan mata uang EURNZD saat ini telah menembus Trendline dan melakukan Breakout, sehingga berpotensi meneruskan kenaikannya. Potensi kenaikan EURNZD didukung oleh Indikator RSI yang menuju zona Oversold jenuh jual. Potensi kenaikan harga EURNZD dapat mencapai resistance selanjutnya pada kisaran harga 1.81000.
DISCLAIMER: Isi konten bersifat spekulatif dan tidak menjamin silahkan lakukan riset lagi serta gunakan resiko manajemen sebelum melakukan transaksi