Potensi Turun USDJPY
USDJPY menemukan resistance yang kuat pada area psikologis 152.000 yang merupakan area Intervensi pada Oktober lalu, selain itu USDJPY telah melakukan breakout pola Ascending Triangle pada timeframe H4 pada sisi teknisnya.
Yen menguat setelah Kementerian Keuangan Jepang melaporkan bahwa Bank of Japan, Kementerian Keuangan dan Badan Jasa Keuangan dijadwalkan mengadakan pertemuan tri-partai yang dinilai pasar berpotensi adanya keputusan Intervensi untuk JPY.
Harapan terjadinya intervensi diam-diam oleh otoritas Jepang disambut baik oleh pasar. Masato Kanda mengatakan "tidak akan mengesampingkan langkah apa pun untuk merespons pergerakan mata uang yang tidak teratur" telah memperkuat ekspektasi akan intervensi Jepang terhadap pergerakan mata uang yang berlebihan.
Meskipun Bank of Japan (BoJ) telah mengeluarkan suku bunga negatif. Namun Investor kurang yakin terhadap langkah BoJ menuju normalisasi kebijakan karena yang diantikan pasar adalah kenaikan lebih diatas 0% pada pertemuan berikutnya, yang selanjutnya diharapkan pelaku pasar untuk bisa melakukan "Carry Trade" pada pasangan USDJPY, karena The Fed pada FOMC minggu lalu mengatakan akan memangkas suku bunga sebanyak tiga kali tahun ini yang menjadikan keputusan The Fed dan BOJ berseberangan mengenai tingkat suku bunga.
Pada sisi Teknikal Analisa saat ini USDJPY berpotensi melakukan penurunan hal ini karena pergerakan harga telah melakukan breakout pada trendline support dan pola ascending triangle yang mendukung penurunan lebih lanjut pada pasangan USDJPY. Rebound dan pullback dari area trendline dapat membawa USDJPY turun menuju support selanjutnya pada kisaran harga 149.800.
DISCLAIMER: Isi konten bersifat spekulatif dan tidak menjamin silahkan lakukan riset lagi serta gunakan resiko manajemen sebelum melakukan transaksi
