Harga Minyak (XTIUSD) mentah terpeleset pada hari Senin, menyusut 2,5% di awal minggu perdagangan baru setelah Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) mengumumkan kesepakatan sementara untuk mulai meningkatkan produksi minyak mentah secara global. OPEC menghadapi tantangan dalam meyakinkan anggota kartelnya sendiri untuk mengikuti kuota produksi; secara historis, negara-negara yang tergabung dalam OPEC cenderung ingin menjual lebih banyak minyak mentah dengan harga berapapun. Seperti yang diungkapkan OPEC akan mulai peningkatan yang "bertahap dan fleksibel" atas batasan produksi sukarela pada bulan April. Peningkatan Supply dapat menekan harga minyak jika permintaan global akan tepat karena hukum supply and demand akan berlaku.

Presiden AS Donald Trump juga menginginkan harga minyak mentah yang lebih rendah sebagai bagian dari program kampanyenya dengan slogan "DRILL BABY DRILL" untuk menambah eksplorasi yang akan meningkatkan supply produksi minyak global. OPEC sepertinya siap memberikan kesempatan kepada Presiden AS itu. Namun, OPEC memberikan penjelasan, dengan menyatakan bahwa mereka berhak untuk "menunda atau membatalkan keputusan tergantung pada keadaan pasar."

Dari sisi Analisis Teknikal, harga Minyak (XTIUSD) berpotensi meneruskan pergerakan turunnya karena Indikator Moving Average telah melakukan Death Cross (Persilangan Turun). Sell Area Minyak (XTIUSD)  terbaik berada pada kisaran harga 69.00 - 70.00. Potensi pergerakan turun Minyak (XTIUSD) dapat mencapai Support selanjutnya pada kisaran harga 67.00.

DISCLAIMER: Isi konten bersifat spekulatif dan tidak menjamin silahkan lakukan riset lagi serta gunakan resiko manajemen sebelum melakukan transaksi

Ini bukan saran investasi. Kinerja masa lalu bukan indikasi hasil di masa depan. Modal Anda berisiko, silakan trading secara bertanggung jawab.

Penulis: Brahmantya Himawan