Harga produsen zona euro melonjak lebih dari yang diharapkan pada Oktober, data menunjukkan pada Kamis, terutama didorong oleh lonjakan harga energi, sementara pengangguran mereda lagi karena ekonomi terus pulih dari resesi yang disebabkan pandemi.
Kantor statistik Uni Eropa Eurostat mengatakan harga di gerbang pabrik di 19 negara yang berbagi euro naik 5,4% bulan-ke-bulan untuk lonjakan 21,9% tahun-ke-tahun.
Ekonom yang disurvei oleh Reuters memperkirakan kenaikan bulanan 3,5% dan kenaikan tahunan 19,0%. Harga energi adalah alasan utama di balik kenaikan tajam, melonjak 16,8% dalam sebulan dan meroket 62,5% tahun-ke-tahun.
Harga produsen diterjemahkan menjadi harga yang lebih tinggi bagi konsumen dan pada bulan November inflasi konsumen mencapai 4,9%, sejauh ini merupakan level tertinggi dalam 25 tahun sejak angka tersebut disusun, naik dari 4,1% sebulan sebelumnya dan jauh di atas ekspektasi sebesar 4,5%.
Eurostat mengatakan tingkat pengangguran zona euro terus menurun, jatuh ke 7,3% dari angkatan kerja pada Oktober, seperti yang diharapkan oleh ekonom yang disurvei oleh Reuters, dari 7,4% pada September.
Eurostat mengatakan jumlah orang tanpa pekerjaan turun menjadi 12,045 juta pada Oktober dari 12,109 pada September.
