XTIUSD / Minyak Potensi Menguat

12/03/2024, 08:55

Potensi Penguatan Harga Minyak Menanti Rilsian Data CPI Amerika dan Crude Oil Inventories.

Harga Minyak sedikit naik karena meredanya kekhawatiran bahwa pertempuran di Timur Tengah akan mengganggu pasokan dan data China menunjukkan lemahnya permintaan. Setelah sentimen data China yang negatif dan bearish, ini menyiratkan melemahnya permintaan di negara importir minyak mentah terkemuka dunia tersebut. investor minyak tampaknya mengabaikan konflik geopolitik yang pada awalnya dipandang sebagai pengetatan pasokan minyak mentah global.

Stok minyak mentah AS meningkat selama enam minggu berturut-turut karena rendahnya tingkat penyulingan. Perkiraan kenaikan dini sebesar 1,4 poin persentase pada tingkat penyulingan pada minggu lalu, setelah melonjak 3,4 poin persentase ke level tertinggi dalam enam minggu sebesar 84,9% dari total kapasitas pada minggu sebelumnya, menurut data mingguan pemerintah.


USOIL.JPG

 

Data industri mengenai stok minyak AS akan dirilis pada hari Rabu yang dapat menajdi Pemicu pergerakan besar Minyak kedepannya dan tidak kalah penting data Consumer Price Index ( CPI ) Amerika yang akan dirilis sangat terkait dengan potensi pergerakan harga minyak, jika inflasi terpantau naik maka akan mengurangi daya beli masyarakat dan dapat berdampak pada mengurangnya daya beli terhadap bahan bakar di Amerika serta memicu berkurangnya permintaan.

Pada sisi Teknikal Analisa penurunan harga minyak terhalang oleh trendline support serta Indiaktor RSI yang menuju area Oversold jenuh jual. Trenline support berpotensi menjadi area pijakan naik dan dikombinasikan dengan RSI yang Oversold nantinya yang akan mendukung kenaikan harga minyak. Potensi pergerakan naik harga minyak dapat mencapai resistance psikologisnya pada kisaran harga 80.00.

DISCLAIMER: Isi konten bersifat spekulatif dan tidak menjamin silahkan lakukan riset lagi serta gunakan resiko manajemen sebelum melakukan transaksi

Promosi