Indikator makroekonomi yang kuat, termasuk penjualan ritel dan pertumbuhan produksi industri yang lebih baik dari perkiraan yang baru-baru ini dirilis di AS, membatasi kenaikan harga emas. Indikator ekonomi positif ini menekan indeks dolar AS dan memberikan tekanan pada harga emas. Oleh karena itu, kenaikan harga emas terhenti pada rekor tertinggi, dengan harga saat ini berkonsolidasi untuk menstabilkan kenaikan baru-baru ini.

Keputusan suku bunga di masa depan juga akan meningkatkan ketidakpastian pasar, karena The Fed diperkirakan akan menurunkan suku bunganya. Selain itu, ketegangan geopolitik di Timur Tengah juga menciptakan ketidakpastian lebih lanjut di pasar emas. Emas mendapatkan keuntungan dari statusnya sebagai aset safe haven selama masa ketidakstabilan geopolitik.

Namun, arah dolar AS secara keseluruhan masih mengarah ke bawah, dan pemulihan dapat memberikan peluang bagi penjualan dolar. Artinya, kenaikan Emas menuju All time High yang baru dapat terjadi malam ini.

Pada sisi Teknikal Analisis saat ini Harga Emas telah melakukan Breakout pada Pattern Triangle di Time Frame M30 sehingga kenaikan lebih diunggulkan terutama pada saat pemangkasan suku bunga. Pergerakan Emas dapat mencapai All Time High Baru 2600.00 atau bahkan 2630.00. Karena Potensi pemangkasan suku bunga akan mengarah pada Soft -Landing.

DISCLAIMER: Isi konten bersifat spekulatif dan tidak menjamin silahkan lakukan riset lagi serta gunakan resiko manajemen sebelum melakukan transaksi

Ini bukan saran investasi. Kinerja masa lalu bukan indikasi hasil di masa depan. Modal Anda berisiko, silakan trading secara bertanggung jawab.

Penulis: Brahmantya Himawan