Dalam skenario terburuk, Indeks US100 (NASDAQ) dapat mengalami penurunan signifikan ke level terendah 17.500,00 jika kondisi ekonomi memburuk dan asumsi utama pasar terguncang. Pasar tetap rentan terhadap guncangan pertumbuhan negatif, penurunan suku bunga Fed, inflasi, dan pendapatan. Dalam beberapa bulan terakhir, indikator-indikator ekonomi, khususnya pasar tenaga kerja, telah menunjukkan kemunduran, meningkatkan kekhawatiran mengenai kemungkinan terjadinya hard landing dan krisis lainnya.

Faktor penentu adalah pendekatan Federal Reserve dalam menurunkan suku bunga. Penurunan suku bunga sebesar 25-50 basis poin mungkin terjadi pada bulan September, namun ekspektasi penurunan suku bunga sebesar 100 basis poin pada akhir tahun mungkin terlalu optimis. Seberapa cepat penurunan inflasi akan menentukan langkah The Fed selanjutnya.

Kinerja saham-saham teknologi, khususnya keuntungan terkait AI, telah menjadi pendorong utama pasar. Raksasa teknologi seperti Apple (#APPL), Microsoft (#MSFT), dan Nvidia (#NVDA), yang merupakan bagian terbesar dari NASDAQ, merupakan “penghalang permanen” terhadap indeks mengingat perkiraan AI yang mengecewakan baru-baru ini. Jika indikator ekonomi memburuk dan saham teknologi terkait AI terus mengecewakan, Indeks US100 (NASDAQ) bisa turun tajam.

Pada sisi Teknikal Analisis saat ini Harga Indeks US100 (NASDAQ) berada pada jalur Tren Turun yang dikonfirmasi Indikator Moving Average Death Cross (Persilangan Turun) sehingga potensi pergerakan turun lebih diunggulkan. Sell Area pada kisaran harga 18900.00 - 19200.00 menjadi area jual terbaik bagi US100. Potensi pergerakan turun US100 dapat mencapai support besar selanjutnya pada kisaran harga 17500.00.

DISCLAIMER: Isi konten bersifat spekulatif dan tidak menjamin silahkan lakukan riset lagi serta gunakan resiko manajemen sebelum melakukan transaksi

Ini bukan saran investasi. Kinerja masa lalu bukan indikasi hasil di masa depan. Modal Anda berisiko, silakan trading secara bertanggung jawab.

Penulis: Brahmantya Himawan