Harga perak berpotensi naik menuju resistance tertingginya, menyentuh angka 33.250 sampai 35.000. Hal ini dikarenakan investor mencari keamanan dengan memilih aset safe haven seperti emas dan perak di tengah kekhawatiran mengenai inflasi akibat kebijakan perdagangan Trump mengenai tarif.

Pejabat Federal Reserve yang lebih berhati-hati dalam mengambil keputusan mengenai tingkat suku bunga dan potensi pemangkasan di tahun ini dapat memberi dorongan signifikan pada harga perak. Harga perak mencatat peningkatan luar biasa di 2024 akibat melonjaknya permintaan untuk perak dalam industri panel surya, kendaraan listrik, dan kecerdasan buatan.

Sementara itu, Meksiko selaku produsen perak terbesar dunia telah memproduksi 5.600 ton logam putih secara teratur selama satu dekade terakhir, tetapi cadangannya telah berkurang menjadi hanya 37.000 ton. Jika penambangan berlanjut dengan kecepatan yang sama, cadangan perak Meksiko akan habis pada akhir 2026, seperti yang telah dilaporkan baru-baru ini. Produksi perak telah menurun dua digit setiap tahunnya selama hampir sepuluh tahun. Pasokan perak dunia yang kian menipis mendukung kenaikan harga perak.

Dari sisi Analisis Teknikal, harga perak (XAGUSD) berpotensi bergerak melanjutkan kenaikannya didukung Indikator Moving Average yang telah melakukan Golden Cross (Persilangan Naik) serta Pattern Flag yang memberi dukungan potensi penguatan harga perak. Buy Area XAGUSD terbaik berada pada kisaran harga 31.750 - 31.250. Potensi pergerakan naik perak (XAGUSD) dapat mencapai resistance selanjutnya pada kisaran harga 33.250 atau bahkan 35.000.

DISCLAIMER: Isi konten bersifat spekulatif. Silakan lakukan riset serta gunakan resiko manajemen sebelum melakukan transaksi.

Ini bukan saran investasi. Kinerja masa lalu bukan indikasi hasil di masa depan. Modal Anda berisiko, silakan trading secara bertanggung jawab.

Penulis: Brahmantya Himawan