Meski iPhone 16 baru diluncurkan, saham Apple (#APPL) turun pada perdagangan pra-pasar di AS. IPhone baru dan kemampuan AI-nya sebagian besar telah memenuhi harapan yang diajukan oleh Apple yang sebelumnya mengungkapkan rencana untuk memajukan AI-nya, yang disebut "Apple Intelligence", Namun perilisan product terbaru tersebut masih belum mampu membawa Apple keluar darui harga Choppy (Sideway) saham Apple saat ini.

Sementara itu, Apple belum menemukan mitra AI untuk Tiongkok, yang telah menjadi salah satu pasar terbesarnya selama lebih dari setahun. Pengadilan Umum Uni Eropa telah memutuskan melawan Apple dalam kasus pajak di Irlandia, sehingga menimbulkan sentimen negatif terhadap saham Apple.

Faktor negatif lain yang dapat memberi sentimen buruk pada saham Apple saat ini adalah efek Warren Buffett. Dimana Warren Buffett telah menjual 50% saham Apple miliknya, yang berdampak tidak menyenangkan pada harga saham Apple. Karena hal tersebut terjadi mendekati bulan bearish saat ini, yang dikenal sebagai September Efek, dimana memiliki kecenderungan pergerakan saham mengalami Tren Penurunan.

Pada sisi Teknikal Analisis saat ini Harga Saham Apple (#APPL) bergerak di bawah Indikator Awan Ichimoku dalam Keadaan Sideway, hal ini membawa kecenderungan pergerakan turun akan lebih diunggulkan. Jika Harga Breakout atau menembus Area Support bawah Harga Sideway saat ini yaitu pada harga 216.50 harga berpotensi turun lebih lanjut menuju support berikutnya pada kisaran harga 196.00.

DISCLAIMER: Isi konten bersifat spekulatif dan tidak menjamin silahkan lakukan riset lagi serta gunakan resiko manajemen sebelum melakukan transaksi

Ini bukan saran investasi. Kinerja masa lalu bukan indikasi hasil di masa depan. Modal Anda berisiko, silakan trading secara bertanggung jawab.

Penulis: Brahmantya Himawan